Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris FKIP UNISKA MAB Banjarmasin sukses menyelenggarakan Seminar Keterampilan Komunikasi lintas Budaya dengan tema besar “The Intercultural Competence: Developing Effective Intercultural Communication Skills”. Acara ini dihadiri oleh berbagai kalangan akademik dan mahasiswa, serta melibatkan narasumber dari Universitas of Mindanao Tagum City (UMTC), Filipina.
Kegiatan yang dilangsungkan di Aula Utama FKIP UNISKA MAB Banjarmasin ini mengundang dua narasumber utama, yaitu Dr. Armand James Vallejo dan Dr. Henry C. Ligan dari UMTC, yang membahas berbagai aspek penting dalam meningkatkan kompetensi komunikasi lintas budaya. Turut hadir dalam acara tersebut adalah Ratna, M.Pd., yang menjabat sebagai Kepala Bagian International Office UNISKA MAB Banjarmasin, serta Fitra Ramadani, M.Pd., Ketua Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris FKIP UNISKA MAB Banjarmasin.
Dekan FKIP UNISKA MAB Banjarmasin beserta Wakil Dekan 2 dan Kepala Unit Pelayanan dan Laboratorium juga turut menghadiri acara ini sebagai bentuk dukungan dari pihak universitas terhadap kegiatan akademik yang berorientasi internasional. Selain dihadiri oleh dosen dan staf pengajar Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris, seminar ini juga diikuti oleh 138 mahasiswa dari berbagai angkatan, yang antusias mengikuti rangkaian kegiatan yang bertujuan untuk memperluas wawasan mereka dalam berkomunikasi lintas budaya.
Rangkaian seminar ini juga merupakan bagian dari kerjasama yang terjalin antara UMTC dan FKIP UNISKA MAB Banjarmasin, yang diharapkan dapat memberikan kontribusi positif dalam pengembangan kurikulum serta peningkatan kualitas pendidikan di bidang bahasa Inggris. Dengan tema yang relevan dan materi yang mendalam, acara ini berhasil memberikan pemahaman yang lebih luas bagi peserta mengenai pentingnya kompetensi komunikasi lintas budaya dalam konteks globalisasi saat ini.
Para narasumber dari UMTC, Dr. Armand James Vallejo dan Dr. Henry C. Ligan, membahas berbagai strategi dan teknik efektif untuk mengatasi tantangan dalam berkomunikasi antar budaya yang berbeda. Mereka menyoroti pentingnya pemahaman mendalam terhadap nilai-nilai budaya dan norma-norma sosial dalam membangun hubungan yang harmonis di lingkungan multikultural.
Ratna, M.Pd., dalam perannya sebagai Kepala Bagian International Office UNISKA MAB Banjarmasin, menekankan pentingnya kegiatan seperti seminar ini dalam mempersiapkan mahasiswa untuk menjadi individu yang dapat beradaptasi dengan baik dalam konteks global. Sementara Fitra Ramadani, M.Pd., sebagai Ketua Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris, menegaskan komitmen program studi dalam menyediakan pembelajaran yang berorientasi pada pengembangan kompetensi komunikasi lintas budaya yang mumpuni.
Seminar ini tidak hanya memberikan wawasan teoritis, tetapi juga memberikan kesempatan bagi peserta untuk berpartisipasi aktif dalam diskusi dan workshop praktis. Para mahasiswa dapat berbagi pengalaman mereka sendiri dalam berinteraksi dengan berbagai budaya, yang menjadi pembelajaran berharga dalam mempersiapkan mereka untuk karir global di masa depan.
Kehadiran para pejabat dari FKIP UNISKA MAB Banjarmasin juga mencerminkan komitmen mereka terhadap pengembangan profesionalisme dan pengayaan pengalaman akademik bagi seluruh komunitas universitas. Acara ini secara keseluruhan dianggap sebagai sukses besar dalam meningkatkan kesadaran dan keterampilan komunikasi lintas budaya di kalangan mahasiswa dan staf pengajar FKIP UNISKA MAB Banjarmasin.
Kesuksesan Seminar Keterampilan Komunikasi lintas Budaya yang diselenggarakan oleh Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris FKIP UNISKA MAB Banjarmasin juga tercermin dari antusiasme dan partisipasi aktif peserta. Selain mendengarkan paparan dari para narasumber terkemuka, peserta juga terlibat dalam sesi diskusi kelompok yang memungkinkan mereka untuk mendalami isu-isu yang dibahas lebih dalam lagi.
Dosen dan staf pengajar Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris FKIP UNISKA MAB Banjarmasin menyambut baik kegiatan ini sebagai bagian dari upaya mereka untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan dan mempersiapkan mahasiswa untuk menghadapi tantangan global. Mereka berharap bahwa melalui seminar ini, mahasiswa dapat mengembangkan kemampuan mereka tidak hanya dalam bahasa Inggris, tetapi juga dalam memahami dan menghargai keberagaman budaya yang ada di dunia ini.
Sebagai bagian dari agenda internasionalisasi, kerjasama antara UMTC dan FKIP UNISKA MAB Banjarmasin diharapkan akan terus ditingkatkan, menciptakan lebih banyak kesempatan untuk pertukaran pengalaman akademik dan penelitian. Dengan demikian, mahasiswa tidak hanya akan mendapatkan keuntungan dari perspektif internasional yang lebih luas, tetapi juga dapat menjadi agen perubahan yang positif dalam mempromosikan pemahaman lintas budaya di masyarakat.
Acara ini juga memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk membangun jaringan profesional yang kuat dan memperluas keterampilan mereka dalam berkomunikasi secara efektif dengan individu dari latar belakang budaya yang berbeda-beda. Diharapkan, semangat kolaborasi yang tercipta dari seminar ini akan terus menginspirasi dan memotivasi para peserta untuk terlibat dalam kegiatan yang lebih luas lagi dalam mendukung pembangunan pendidikan yang inklusif dan berorientasi global di masa depan.